Cara Membuat Email Autoresponder

Last modified: Desember 3, 2021
Estimated reading time: 2 min

Email autoresponder dan email broadcast merupakan fitur yang paling banyak digunakan di dalam email marketing. Dengan email autoresponder Anda bisa mengirimkan email berseri secara otomatis.

Biasanya email autoresponder ini digunakan untuk menyapa subscriber baru setelah Dia mengisi form. Sehingga setiap kali ada subscribers baru Anda tidak perlu mengirimkan email secara manual.

Membuat Email Autoresponder

Untuk membuat email auto responder silakan ikuti langkah-langkah berikut ini :

  1. Login ke halaman aplikasi KIRIM.EMAIL.
  2. Klik menu Autoresponders.
  3. Klik tombol Create new autoresponder pada halaman Manage Autoresponders.



  4. Tuliskan judul email autoresponder pada field Autoresponder title.
  5. Klik draft email pada kolom email sequence.
  6. Ubah opsi Draft menjadi Published pada field Status.
  7. Tentukan jeda waktu pengiriman antara email yang satu dengan email sebelumnya. Caranya dengan menentukan nilai pada field Delay sending by dan pilih opsi Day(s) atau Hour(s) pada field Unit.
    Misalnya Anda menentukan nilainya 3 Day(s) maka itu berarti email tersebut akan terkirim 3 hari setelah email sebelumnya dikirimkan.
    Untuk email autoresponder yang pertama ini Kami rekomendasikan untuk mengisinya dengan 0 Days. Pada email berikutnya terserah Anda.
  8. Ganti subjek yang ada pada field Email Subject.
  9. Tuliskan isi email atau pesan Anda pada field Email Contact. Dalam menulis email ini ada banyak fitur yang bisa membantu Anda seperti :
    • Klik tombol Email Builder untuk mengirimkan email HTML yang cantik dan menarik.
    • Klik tombol Custom Field untuk membuat email personalisasi.
    • Klik tombol Image untuk menambahkan gambar.
    • Klik tombol Markdown untuk menggunakan format Markdown
    • dan lain sebagainya.
  10. Klik tombol Send Preview untuk melihat hasil akhir email autoresponder Anda.
  11. Klik tombol Add Email jika Anda ingin menambahkan email sequence.




    Ulangi langkah 2 sampai 10 untuk mengelola draft email sequence yang lainnya.
  12. Lanjutkan dengan klik tab Setting.
  13. Ubah opsi STOP menjadi RUNNING pada field Autoresponder status untuk menjalankan email autoresponder. Sebaliknya, jika ingin menghentikan autoresponder, ubah statusnya menjadi STOP.
  14. Switch ON untuk menyalakan pelacakan pada field Track Open dan Track Click.
  15. Pilih alamat email yang akan Anda jadikan sebagai email sender.
  16. Send to existing recipient in list. Bagian ini berfungsi untuk mengirimkan email autoresponder ke alamat email yang sudah ada pada list yang Anda pilih sebelum autoresponder ini dibuat. Misalnya begini :
    • pada tanggal 1 Januari 2021 ada 100 subscribers di list yang Anda buat.
    • Pada tanggal 1 Februari 2021 Anda memutuskan untuk membuat autoresponder baru.
    • Sehingga subscribers yang masuk setelah tanggal 1 Februari 2021 ini secara otomatis akan menerima email autoresponder Anda.
    • Sedangkan subscribers yang masuk antara tanggal 1 s/d 31 Januari 2021 sewajarnya tidak menerima email autoresponder Anda.
    • Namun dengan mengaktifkan fitur Send to existing recipient in list ini, subscribers yang masuk sebelum tanggal 1 Februari 2021 juga bisa menerima email autoresponder yang Anda buat ini.
  17. Pilih list yang akan menerima email autoresponder pada field Select list.
  18. Klik tombol SAVE ALL untuk menyimpan.



  19. Klik tombol OK pada notifikasi sukses. Kini email autoresponder Anda sudah berhasil disimpan.

Melihat laporan pengiriman email autoresponder

Untuk melihat laporan pengiriman email autoresponder silakan ikuti langkah-langkah berikut ini :

  1. Login ke halaman aplikasi KIRIM.EMAIL.
  2. Klik menu Autoresponder.
  3. Pilih nama email autoresponder yang akan Anda lihat laporannya lalu klik tombol Action > Report pada kolom Action.


  4. Setelah itu Anda berada di halaman Report Autoresponder. Di sini Anda bisa melihat ringkasan dari email autoresponder yang terkirim. Klik link yang ada di bagian CONTENT Untuk informasi yang lebih detil.



  5. Hasilnya seperti pada gambar berikut ini. Anda bisa klik setiap sectionnya seperti Contents, Recipients hingga SPAM.

Membuat alur autoresponder yang sederhana & kesalahan yang sering terjadi

Berdasarkan pengalaman dan feed back dari pengguna KIRIM.EMAIL, ada cukup banyak kesalahan dalam menggunakan autoresponder, terutama pada alur pembuatannya. Untuk mengetahui apa kesalahannya dan bagaimana solusinya, silakan simak video berikut ini.

Demikian cara membuat email autoresponder di KIRIM.EMAIL. Jika ada pertanyaan atau ada yang kurang jelas, silakan hubungi kami melalui email di [email protected].

Was this article helpful?
Dislike 0 14 of 14 found this article helpful.
Views: 7064

Continue reading

Previous: Cara Menggunakan Fitur RSS KIRIM.EMAIL.